![]() |
| GUS MAZAYYIN (Ketua Umum IKADAFA).(foto/istimewa) |
Melihat situasi dan kondisi negara dan beberapa daerah, termasuk di NTB yang gelombang aksi unjuk rasa sangat besar sampai menyebabkan pembakaran kantor DPRD NTB pada Sabtu lalu. Gus Muzayyin mengajak semua keluarga besar IKADAFA, semua jama'ah, Pondok Pesantren Darul Falah, dan para alumni yang tersebar di seluruh wilayah NTB untuk bersama -sama menjaga kondusifitas daerah, tidak terpengaruh dan tidak ikut dalam aksi-aksi yang bisa merugikan masyarakat dan daerah terutama Provinsi
NTB." NTB ini milik kita bersama, NTB harus kita jaga bersama," ajaknya melalui keterangan resminya, Senin (1/9/25).
Aksi demonstrasi memang tidak ada larangan bahkan dilindungi undang-undang,namun dalam aksi demonstrasi, harusnya dilakukan dengan cara yang baik, tidak ada anarkis, apalagi sampai merusak fasilitas umum jelas itu tidak dibenarkan, " Silahkan masyarakat melakukan aksi kami setuju dan dukung, tapi mohon lakukan demo dengan cara yang baik-baik tidak ada aksi anarkis,"ajaknya.
Ia mengajak semua lapisan masyarakat dan keluarga besar IKADAFA untuk tetap menahan diri,jika ada ajakan atau informasi yang menjurus kepada aksi yang bisa merugikan masyarakat, agar itu dihindari dan tidak ikut dalam aksi tersebut, IKADAFA harus bisa berada dalam posisi menjaga negeri, menjaga NTB, menjaga pulau Lombok ini agar tetap, damai, aman, kondusif.
" IKADAFA bersama pemerintah dan para tokoh agama para tuan guru sepakat, mari bersama-sama kita jaga NTB, kita jaga daerah agar tetap aman dan damai,"serunya.
Gus Ayen sapaan akrabnya mengajak semua pihak untuk bersama menyerukan pesan perdamaian, pesan kebersamaan, menyerukan pesan kehidupan yang damai di NTB dan menyerukan anti kekerasan," IKADAFA harus menjadi yang terdepan menyampaikan pesan perdamaian dan menyerukan kepada masyarakat untuk menjaga NTB kita ini," tutupnya.(red)

0Komentar