![]() |
PRESS CONFERENCE: Gubernur NTB Dr.Lalu Muhammad Iqbal memberikan keterangan Pers pelaksanaan Pocari Sweat Run Lombok 2025, di Pendopo Gubernur NTB.(foto/istimewa) |
MATARAM-entebekita.com-Gubernur NTB Dr. H. Lalu Muhamad Iqbal mendukung penuh event Pocari Sweat Run 2025 yang akan digelar di kawasan Sirkuit Mandalika pada 12-14 September mendatang. Salah satu event lari terbesar di Indonesia ini dikabarkan akan dihadiri oleh 9000 peserta baik dari dalam daerah maupun dari luar daerah.
Dukungan ini disampaikan Miq Iqbal, sapaan Gubernur, di acara Konfrensi Pers Pocari Sweat Run Lombok 2025, di Pendopo Gubernur pada Rabu 20 September 2025. Dijelaskan Miq Iqbal, event ini menjadi salah satu cara untuk menjadikan Provinsi NTB sebagai destinasi wisata kelas dunia. Oleh karena itu, Miq Iqbal berharap kedepannya acara ini bisa menjadi acara tahunan yang tidak hanya dihadiri oleh peserta dari Indonesia saja, melainkan juga peserta dari mancanegara. Acara ini juga diharapkan Miq Iqbal bisa segera masuk ke dalam kalender event nasional maupun internasional yang ada di Provinsi NTB.
Atas diselenggarakannya berbagai acara nasional maupun internasional di Pulau Lombok, Gubernur Miq Iqbal berharap segenap masyarakat NTB bisa mendukung penuh dengan menunjukan keramahtamahannya. Hal ini demi menggerakkan perekonomian masyarakat, tak hanya yang ada di lokasi acara, tetapi juga masyarakat NTB pada umumnya.
Sebelum memulai acara, Gubernur NTB juga mempertemukan pihak penyelenggara dengan perwakilan serta tokoh masyarakat setempat sebagai cerminan dari budaya lokal di tanah Sasak. "Kami punya budaya betabeq. Tadi malam berlangsung pertemuan yang sangat hangat semua tokoh di lingkar mandalika. Kita berdiskusi. Kita minta doa restu dan dukungan," tutur Miq Iqbal.
Sementara itu, Direktur Komersial dan Marketing ITDC, Febrina Mediana menjelaskan Rute lari untuk event ini dirancang spesial. Acara dimulai pada tanggal 12 September saat pengambilan run kit dan nomor peserta yang bisa diikuti oleh masyarakat umum, kemudian Sunset Run (4,3K) pada 13 September, hingga puncak acara pada 14 September dengan kategori Marathon (42 km), Half Marathon (21 km), dan 10K. Rute ini akan melintasi desa-desa di kawasan The Mandalika yang menawarkan pemandangan alam dan kekayaan budaya yang memesona. (red)
0Komentar